PERBANDINGAN DALAM ISLAM

PERBANDINGAN DALAM ISLAM

      Islam merupakan agama yang fitrah, suci dan rahmati oleh Allah SWT. Islam sendiri mengajarkan banyak hal mulai dari cara kehidupan, bermasyarakat, pemerintahan dan bahkan hingga keyakinan. Dalam islam mempunyai landasan yang paling utama yaitu Al quran dan penjelasannya yaitu hadist. Al quran yang merupakan kitab suci umat islam memiliki banyak rahasia didalamnya yang terkadang didalamnya mulai dari keimanan, hukum dan kehidupan –kehidupan masa lalu.

Islam merupakan penyempurna dari agama-agama yang dibawa oleh nabi-nabi terdahulu. Oleh karena itu islam bisa dibilang sebagai agama yang universal dan bersifat umum sehingga islam bisa untuk seluruh umat manusia tidak hanya untuk satu kaum saja. Islam sendiri merupakan agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Dalam Al quran semuanya masih bersifat umum oleh karena itu terdapat penjelasannya yaitu hadist.

Al qurn sebagai kitab suci umat islam merupakan, hukum, dan suatu yang berguna bagi kehidupan manusia mulai dari segi kehidupan, tata cara dan hingga keimanan. Dalam islam sendiri juga memiliki beberapa perbedaan yang menjadikan islam lebih kaya dan lebih beragam dalam prakteknya. Seperti halnya dalam hukum-hukum yang ditetapkan terdapat perbedaan-perbedaan yang terjadi pada zaman sekarang dengan zaman dahulu, oleh karena itu muncullah suatu pemikiran yang disebut ijtihad atau pendapat para ulama-ulama.

Perbedaan-perbedaan itu tidaklah lepas dari landasan utamanya yaitu Al quran dan Hadist yang menjadi landasan atau pedoman untuk menentukan suatu ijtihad atau pendapat-pendapat ulama tersebut. Dalam islam suatu hal-hal yang belum diatur dalam  al quran dan hadist atau hal yang tidak ada penjelasannya dapat dijadikan sebagai suatu perbandingan yang akan menjadikan islam lebih beragam dalam tata cara pelaksanaannya. Misalnya dalam tata cara berpakaian terdapat perbandingan jika lihat zaman sekarang banyak profesi-profesi yang di haruskan menggunakan pakaian yang tidak sesuai dengan islam. Tetapi bagaimana kita menyikapi hal tersebut dizaman sekarang dengan masyarakat yang lebih komplek dan heterogennya dapatkah islam menyesuaikannya.

Perbandingan-perbandingan hal yang kecil seperti itu bisa dijadikan sebagai suatu perbandingan yang bisa dijadikan atau bahkan bisa menghasilkan pemikiran bagi umat islam itu sendiri dengan berlandasan Al quran yang bersifat universal dan hadist yang dijadikan sebagai penjelasanya menjadikan kedua landasan tersebut sebagai perbandingan bagi umat islam.

Banyak sekali hal-hal yang layak diperbandingkan dalam islam oleh karena itu tidak heran mengapa islam menjadi beragam dalam pelaksanaannya dan prakteknya dikehidupan manusia. Dan perbedaan tersebut bisa kita lihat secara nyata dalam kehidupan kita sehari-hari.

CARA MENGAMBIL SUATU KEPUTUSAN

CARA MENGAMBIL SUATU KEPUTUSAN

                Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita tidak mengetahui suatu pilihan atau keputusan yang telah kita pilih atau yang telah kita ambil. Banyak sekali seseorang salah dalam mengambil suatu keputusan sehingga menyesal didepannya. Seorang manager salah dalam mengambil suatu keputusan sehingga berujung pada masalah dengan bawahannya atau bahkan bisa mengancam posisinya, seorang ibu salah mengambil keputusan dalam mendidik anaknya sehingga bisa menjadikan anaknya bandel atau susah diurus bahkan melawan kepada orang tuanya.

                Dari situ kita bisa tahu bahwa keputusan sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, terkadang pilihan-pilihan yang kita ambil malah membuat ragu-ragu dalam menjalaninya sehingga membuat kita jenuh menjalaninya, terkadang pilihan-pilihan yang kita buat malah membunuh diri kita sendiri.

                Oleh karena itu ada beberapa tip dalam menentukan suatu keputusan :

1. Yakin, kita bisa tahu bahwa keputusan atau pilihan yang kita pilih atau kita putuskan bisa  menjalaninya apapun resikonya yang kita ambil harus dengan keyakinan kita. 
2.   Membaca, membaca disini yaitu kita harus tahu akan akan kearahmana kita mengetahui baik dan buruknya terhadap pilihan yang kita ambil. 
3. Berusaha, kita harus berusaha bahwa pilihan kita ini baik untuk diri kita kedepan menjalaninya. 
4. Keadaan, keadaan diri kita harus tahu waktu yang tepat bagi kita untuk menentukan suatu keputusan. 
5. Sabar, kita harus sabar terhadap pilihan yang kita pilih, apapun resiko yang kita ambil tidak ada penyesalan didalamnya dan harus menjalaninya dengan sabar. 
6.  Berdoa, doa disini yaitu kita tahu bahwa segala usaha kita juga akan mengalami masalah, oleh karena itu kita juga harus menyerahkannya kepada Tuhan Yang Maha Esa tempat kembalinya sagala urusan atau pilihan sehingga kita tidak ada penyesalan diakhirnya. 
7. Ikhlas, kita harus ikhlas dalam menerima segala pilihan atau keputusan yang kita pilih ini baik untuk kita dan orang banyak.

Dari ketujuh cara tersebut kita mengetahui bahwa tidak setiap keputusan yang kita ambil sesuai dengan pilihan kita, bahkan masalah terus akan datang jika kita tidak mengambil keputusan atau pilihan tersebut. Oleh karena itu kita harus cermat dan teliti dalam mengambil suatu keputusan.

ASAL MUASAL PENYAKIT HATI

ASAL MUASAL PENYAKIT HATI

                Dewasa ini kita sering melihat beberapa masalah tentang penyakit hati, tapi sebenarnya apakah penyakit hati tersebut. Dalam kehidupan sehari-hari banyak sekali yang bisa diambil contoh tentang penyakit hati mulai dari iri, dengki, dan hingga yang paling parahnya yaitu dendam. Penyakit hati seperti ini sering datang kepada kita tanpa kita sadari. Pernahkah kita merasa bahwa penyakit hati ini bisa mengganggu kejiwaan kita.

                Kita ambil contohnya iri dalam kehidupan sehari-hari mungkin hal ini pernah terjadi pada diri kita atau juga pada orang lain. Dikantor misalnya sifat iri ini bisa menimbulkan masalah yang bisa mengganggu orang lain pada saat bekerja, dari iri ini bisa timbul rasa benci rasa benci dari benci kemudian bisa timbul rasa dengki hingga dendam. Bahkan dari hal yang sekecil itu atau dari iri ini bisa timbul fitnah yang bisa berujung perkelahian atau bahkan sampai membunuh satu sama lain.

                Pernahkah dari diri kita sendiri atau pribadi merasakan hal yang seperti itu. Dari dunia kedokteran bisakah penyakit hati ini dijelaskan dengan kejiwaan yang ada dalam dunia kedokteran. Penyakit hati yang kita rasa pertama kalinya tidak terlalu berarti tapi malah bisa menjerumuskan kita kedalam kejiwaan kita. Dari yang terkecil yaitu iri bisa berubah menjadi sesuatu hal yang besar. Sebagai contohnya kita iri kepada tetangga, temen, atau keluarga kita tentang suatu urusan atau sesuatu akhirnya dari iri tersebut timbul rasa benci dan kemudian bisa memfitnah hingga akhirnya menjadi dengki dan dendam kapadanya. Oleh karena itu kita harus bersyukur bahwa kita telah diberikan apa yang telah menjadi milik kita dan kita selalu berpikiran positif dalam kehidupan sehari-hari dan sebisa mungkin kita menjauhi sifat dan penyakit hati tersebut.